Dalam menjalankan kegiatannya pada program Penguatan Pengalaman Profesional Kependidikan (P3K), mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berkolaborasi dengan para guru di sekolah terkait untuk melaksanakan pendampingan pada saat proses pembelajaran berlangsung. Belajar sendiri merupakan proses dari yang tadinya tidak tahu menjadi tahu, tidak bisa menjadi bisa, dan tidak mengerti menjadi mengerti melalui sebuah peniruan, pengalaman dan interaksi dengan lingkungan (Hamdu & Agustina, 2011a)
Namun dalam kegiatan pembelajaran tak jarang terdapat peserta didik yang kurang antusias dalam belajar, untuk mengatasi hal tersebut maka mahasiswa merancang kegiatan pembelajaran dengan menghadirkan permainan yang pada dasarnya disukai oleh anak-anak usia Sekolah Dasar (SD). Hal ini didasarkan pada pendapat yang menyatakan bahwa antusiasme belajar peserta didik bisa didapat dari suasana belajar yang kondusif dan memberikan kebebasan dalam mengekspresikan ide (Susanto, 2006).
Kegiatan pembelajaran yang dirancang adalah dengan menghadirkan permainan ”Loncat Estafet” pada materi Makanan dan Pakaian Khas Daerah yang di belajarkan di kelas 3 SD. Kegiatan ini bisa dikategorikan sebagai kompetisi yang positif, yakni permainan yang dilakukan secara berkelompok dengan aturan setiap peserta didik dalam satu kelompok meloncat satu persatu dengan arah loncatan sesuai dengan posisi sepatu atau alat bantu lainnya yang disusun seperti pada gambar di bawah ini.